Sulit diantara yang Tersulit
salam bahagia untuk seluruh pembaca yang berkali-kali dibingungkan oleh judul yang saya buat semau saya dan sering kali semerawut maksudnya :)
Anda tahu rasanya kesulitan ?
ya, saya menyadari bahwa setiap orang pernah mengalami situasi sulit.
situasi sulit yang berbeda-beda tentunya.
Ada pepatah yang mengatakan bahwa semakin tinggi sebuah pohon semakin kencang pula angin yang menerpanya ,dalam konteks ini saya mengartikan pepatah ini artinya semakin dewasa seseorang maka semakin banyak cobaan sulit baginya.
Tapiiiiiiiiiiiii ,tolong pahamilah ! saya 'Manusia' bukan pohon :|
itu sebabnya saya membutuhkan pepatah lain tentangsesuatu yang sulit ini.
Pernah mengerjakan soal matematika yang sulit ?
Jika Anda menganggap matematika itu mudah, pernahkan Anda menghadapi soal statistika,penjabaran masalah sosiologi, atau yang berbau filsafat ?
sulitkah ?
mungkin tidak.
apakah Anda pernah terjepit dalam situasi sulit ?
misalnya terlibat cinta segi lima, melarikan diri setelah menabrak anak kecil hingga tewas ,atau terlibat cinta hitam dan terbelenggu oleh HIV AIDS ?
oh maaf ! itu terlalu ekstrem.
secara sederhana, saya ingin bertanya ? bagaimana rasanya ketika anda diminta bicara didepan kelas waktu masih duduk di bangku sekolah dasar, kesempatan bicara pertama kali di depan teman-teman.Anda tahu anda bisa melakukannya tapi untuk menyebutkan nama di depan lawan jenis cinta monyet saja anda tidak mampu.Apalagi hatus menjelaskan materi pelajaran di depan kelas yang setidaknya membuat kaki anda gemetar selama beberapa saat.
itu sulit ,
namun bisa dihadapi.
itu sulit dan tak bisa dihindari.
itu takdir ? mungkin, tapi terlalu cepat untuk menyimpulkan. Mungkin saja itu hanya bagian kecil dari garis kehidupan.
sesuatu disebut sulit karena situasi tersebut belum pernah dihadapi sebelumnya, tidak ada pandangan empiris untuk menyelesaikan sebuah masalah yang hadir sehingga ia menjadi sulit.
terasa sangat sulit apalagi di tengah kondisi yang tidak menyenangkan.
anak bayi mengalami jatuh bangun ketika belajar berjalan,
anak balita butuh usaha untuk bisa berbicara dan berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.
anak usia Sekolah Dasar mengenal etika dasar dan berbagai macam imu pengetahuan yang memaksa masuk ke ota mereka yang masih muda dan masih belajar berdenyut untuk berpikir.
anak usia sekolah menengah pertama dihadapkan pada cobaan untuk melepas masa manja menuju pribadi remaja yang mandiri.
anak usia sekolah menegah atas dipercayakan dengan segala tanggung jawab menuju jalan kedewasaan.
itu kehidupan 'normal' dan semua kesulitan yan dihadapi juga 'normal'
disini saya memiliki kesulitan yang sulit diantara yang tersulit.
saya 'katanya' terlaihir normal.
saya 'katanya' mengalami masa keemasan seorang anak dengan sempurna.
saya memiliki prestasi gemilang, orangtua yang berkecukupan, keluarga yang hangat serta teman-teman yang luar biasa baiknya.
perfect ? not all looks good it's perfect.
Saya kesulitan.
memendam rasa bingung diantara tawa.
Menjadi anak tiri tanpa orang tua kandung itu bagi saya sulit diantara yang tersulit.
Tapi percayalah saya memahami arti kehidupan, saya meyakini ada pelangi setelah badai.walaupun pelangi itu bukan saya.
Anda tahu rasanya kesulitan ?
ya, saya menyadari bahwa setiap orang pernah mengalami situasi sulit.
situasi sulit yang berbeda-beda tentunya.
Ada pepatah yang mengatakan bahwa semakin tinggi sebuah pohon semakin kencang pula angin yang menerpanya ,dalam konteks ini saya mengartikan pepatah ini artinya semakin dewasa seseorang maka semakin banyak cobaan sulit baginya.
Tapiiiiiiiiiiiii ,tolong pahamilah ! saya 'Manusia' bukan pohon :|
itu sebabnya saya membutuhkan pepatah lain tentangsesuatu yang sulit ini.
Pernah mengerjakan soal matematika yang sulit ?
Jika Anda menganggap matematika itu mudah, pernahkan Anda menghadapi soal statistika,penjabaran masalah sosiologi, atau yang berbau filsafat ?
sulitkah ?
mungkin tidak.
apakah Anda pernah terjepit dalam situasi sulit ?
misalnya terlibat cinta segi lima, melarikan diri setelah menabrak anak kecil hingga tewas ,atau terlibat cinta hitam dan terbelenggu oleh HIV AIDS ?
oh maaf ! itu terlalu ekstrem.
secara sederhana, saya ingin bertanya ? bagaimana rasanya ketika anda diminta bicara didepan kelas waktu masih duduk di bangku sekolah dasar, kesempatan bicara pertama kali di depan teman-teman.Anda tahu anda bisa melakukannya tapi untuk menyebutkan nama di depan lawan jenis cinta monyet saja anda tidak mampu.Apalagi hatus menjelaskan materi pelajaran di depan kelas yang setidaknya membuat kaki anda gemetar selama beberapa saat.
itu sulit ,
namun bisa dihadapi.
itu sulit dan tak bisa dihindari.
itu takdir ? mungkin, tapi terlalu cepat untuk menyimpulkan. Mungkin saja itu hanya bagian kecil dari garis kehidupan.
sesuatu disebut sulit karena situasi tersebut belum pernah dihadapi sebelumnya, tidak ada pandangan empiris untuk menyelesaikan sebuah masalah yang hadir sehingga ia menjadi sulit.
terasa sangat sulit apalagi di tengah kondisi yang tidak menyenangkan.
anak bayi mengalami jatuh bangun ketika belajar berjalan,
anak balita butuh usaha untuk bisa berbicara dan berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.
anak usia Sekolah Dasar mengenal etika dasar dan berbagai macam imu pengetahuan yang memaksa masuk ke ota mereka yang masih muda dan masih belajar berdenyut untuk berpikir.
anak usia sekolah menengah pertama dihadapkan pada cobaan untuk melepas masa manja menuju pribadi remaja yang mandiri.
anak usia sekolah menegah atas dipercayakan dengan segala tanggung jawab menuju jalan kedewasaan.
itu kehidupan 'normal' dan semua kesulitan yan dihadapi juga 'normal'
disini saya memiliki kesulitan yang sulit diantara yang tersulit.
saya 'katanya' terlaihir normal.
saya 'katanya' mengalami masa keemasan seorang anak dengan sempurna.
saya memiliki prestasi gemilang, orangtua yang berkecukupan, keluarga yang hangat serta teman-teman yang luar biasa baiknya.
perfect ? not all looks good it's perfect.
Saya kesulitan.
memendam rasa bingung diantara tawa.
Menjadi anak tiri tanpa orang tua kandung itu bagi saya sulit diantara yang tersulit.
Tapi percayalah saya memahami arti kehidupan, saya meyakini ada pelangi setelah badai.walaupun pelangi itu bukan saya.
Komentar
Posting Komentar